Empat pemain Brasil menjadi tulang punggung Arema untuk
mengarungi kejamnya rimba liga dari kampung ke kampung dalam Divisi I Liga
Indonesia. Dari Kampung ke Kampung karena kebanyakan kontestan Divisi I banyak
berasal dari tim kabupaten, bukan ibukota Propinsi layaknya kompetisi
tertinggi.
Arema di tahun tersebut merebut juara sekaligus kembali ke
kasta tertinggi (Divisi Utama) untuk musim 2005, setelah di partai puncak Arema
berhasil mempecundangi PSDS Deli Serdang 1-0 lewat perpanjangan waktu.
Peran pemain asing yaitu Claudio De Jesus (bek), Joao Carlos
(playmaker), Junior Lima (striker), dan Rivaldo Costa (striker) sangat kentara.
Mereka dipadukan dengan nama-nama senior semacam Putu Gede dan Aris Budi
Prasetyo.
Benny Dollo yang menjadi arsitek selalu memilih keempatnya
sebagai starter jika dalam kondisi fit. Hasilnya 28 gol tercipta dari Joao
Carlos (3 gol), Junior Lima (13), dan Rivaldo (12).
TRIVIA
- Joao Carlos dijuluki tukang sihir oleh Aremania.
- Saat ini Claudio De Jesus melatih salah satu tim amatir Pengcab PSSI Kota Malang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar