Sabtu, 24 November 2012

Sejarah Pelita Jaya



Pelita jaya
Berdiri: 1986
Alamat: Graha Kapital Lt.1, Jl. Kemang Raya No.4 Indonesia
Telepon: +62 (0) 21 718 0778
Faksimile: +62 (0) 21 718 0783
Surat Elektronik: pelitajaya_fc@yahoo.com
Laman Resmi: http://www.pelitajayafc.net
Ketua: Gunawan Tamsir
Direktur: Lalu Mara Satria Wangsa
Stadion: Singaperbangsa & Si Jalak Harupat

Sejarah Singkat
Pelita Jaya adalah merupakan satu dari beberapa tim mantan Galatama, kompetisi semi-profesional Indonesia, yang masih tetap eksis di kancah sepakbola nasional.

Setelah musim sebelumnya bermarkas di Purwakarta, tim milik keluarga Bakrie itu berkandang di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, dan musim depan mereka akan bermarkas di Stadion Singaperbangsa Karawang.

Sempat terlempar ke divisi satu pada musim 2005 dan juga pernah berubah nama menjadi Pelita Krakatau Steel, tim berjuluk "The Young Guns" kembali tampil di divisi utama pada 2007, yang selanjutnya kini menjadi salah satu kontestan Superliga 2009/10.

Di era Galatama, Pelita termasuk tim yang cukup disegani. Maklum saja karena tim ini selalu bertabur bintang sepakbola dari luar negeri yang cukup punya nama. Tak heran jika mereka mampu tampil sebagai juara tiga kali, sebelum Galatama dileburkan pada 1994 dan menjadi Liga Indonesia.

Kompetisi ini adalah gabungan dari Perserikatan, liga sepakbola amatir, dan Galatama yang diikuti klub-klub profesional. Seiring dengan perubahan ini pula, prestasi Pelita meredup.

Masa jayanya selama di Galatama sulit terulang, meski upaya menghadirkan pemain asing berkelas tetap dilakukan. Sebut saja bintang sepakbola asal Argentina Mario Kempes, serta dua mantan pemain timnas Kamerun Roger Milla dan Maboang Kessack.

Peringkat terbaik Pelita Jaya selama tampil di pentas Liga Indonesia hanya menempati urutan ke-8 pada musim 1994/95 dan 1999/00.

Di awal musim 2011/12, Pelita Jaya dilatih Misha Radovic, kemudian dilanjutkan asisten pelatih Jajang Nurjaman. Mantan pelatih timnas U-23 yang membawa tim menjadi runner-up Sea Games 2011, Rahmad Darmawan, kemudian mengambil alih posisi kepelatihan klub.

Prestasi
Galatama
Juara: 1988/89, 1990, 1993/94
Runner-up: 1986/87, 1987/88

Liga Indonesia
1994/1995: Delapan Besar
1995/1996: Peringkat ke-12
1996/1997: Peringkat ke-12
1997/1998: kompetisi dihentikan
1998/1999: Peringkat ke-10
1999/2000: Delapan Besar
2001: Peringkat ke-9 Wilayah Timur
2002: Peringkat ke-7 Wilayah Barat
2003: Peringkat ke-14 Wilayah Barat
2004: Peringkat ke-15 Wilayah Barat
2005: Peringkat ke-17 Wilayah Timur
2006: Delapan Besar Divisi I (promosi ke Divisi Utama)
2007: Peringkat ke-9 (promosi Superliga)

Superliga Indonesia
2008/09: Peringkat ke-9
2009/10: Peringkat ke-15
2010/11: Peringkat ke-13
2011/12: Peringkat ke-6

Piala Indonesia
2005: Putaran 1
2006: Putaran 2
2007: Semi-Final
2008/09: 16 Besar
2009/10: Perempat-Final

Tidak ada komentar:

Posting Komentar